Profil Ole Romeny Striker Berdarah Indonesia, tahuberita.com –Tim Nasional Indonesia kembali mendapat suntikan kekuatan baru dari talenta diaspora. Kali ini, perhatian tertuju pada seorang penyerang muda yang tengah naik daun di Liga Belanda, yaitu Ole ter Haar Romeny, atau yang akrab dikenal sebagai Ole Romeny. Pemain kelahiran Belanda.
Ole Romeny lahir pada 20 Juni 2000 di Nijmegen, Belanda. Ia memiliki darah Indonesia dari garis keturunan ibunya yang berasal dari Indonesia. Meskipun lahir dan besar di Belanda, Romeny tidak melupakan akar budayanya. Dalam beberapa wawancara, ia pernah menyebut bahwa keluarganya sangat dekat dengan warisan budaya Indonesia, termasuk makanan dan nilai-nilai keluarga.
Kedekatannya dengan Indonesia itulah yang membuat PSSI dan tim pelatih mulai melirik potensi naturalisasi sang pemain. Proses administrasi kewarganegaraan ganda pun sedang diupayakan oleh pihak federasi agar Romeny bisa segera memperkuat Timnas Indonesia secara resmi.
Romeny memulai karier profesionalnya bersama klub kota kelahirannya, NEC Nijmegen, di Eerste Divisie (divisi dua Liga Belanda). Ia melakoni debut pada usia 17 tahun dan langsung mencetak gol dalam beberapa laga penting. Kecepatan, kelincahan, dan insting golnya membuat Romeny disebut-sebut sebagai salah satu talenta muda menjanjikan dari Belanda.
Pada tahun 2020, ia sempat dipinjamkan ke Willem II di Eredivisie untuk menambah pengalaman. Namun, performa terbaiknya justru muncul saat bergabung dengan FC Emmen pada musim 2022/2023. Bersama Emmen, ia menjadi pemain kunci dalam lini depan, mencetak beberapa gol penting, dan membantu tim bersaing di papan tengah Eredivisie.
Saat ini, Ole Romeny bermain untuk FC Utrecht, salah satu klub yang konsisten bersaing di papan atas Eredivisie. Kepindahannya ke Utrecht menjadi bukti bahwa kualitasnya diakui di kompetisi papan atas Eropa. Ia dipercaya sebagai striker utama maupun winger berkat fleksibilitasnya dalam menyerang.
Ole Romeny dikenal sebagai pemain bertipe penyerang serba bisa. Ia bisa bermain sebagai striker tengah (centre forward), second striker, bahkan winger kanan. Ia memiliki kecepatan di atas rata-rata, pergerakan tanpa bola yang cerdas, serta kemampuan dribel satu lawan satu yang mumpuni.
Dalam musim 2023/2024 bersama FC Utrecht, Romeny mencatatkan:
- 25 penampilan di Eredivisie,
- 6 gol,
- 3 assist,
- Rata-rata akurasi tembakan sebesar 67%.
Statistik tersebut menunjukkan efektivitasnya di lini serang, meskipun tim belum sepenuhnya dibangun untuk mendukung gaya bermainnya. Dengan pelatih yang tepat dan sistem yang sesuai, Romeny diyakini bisa lebih produktif, termasuk saat membela Timnas Indonesia.
Menurut beberapa pengamat sepak bola, Romeny bisa menjadi tandem ideal bagi pemain seperti Rafael Struick atau Marselino Ferdinan di lini depan. Kombinasi pengalaman Eropa dan semangat juang ala Asia membuatnya menjadi aset strategis bagi Timnas Indonesia.
Kehadiran Ole Romeny di Timnas Indonesia bukan hanya menambah kedalaman skuad, tetapi juga mencerminkan keberhasilan program naturalisasi pemain diaspora yang dijalankan PSSI. Dengan latar belakang Belanda dan darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya, Romeny bisa menjadi simbol kolaborasi antara talenta global dan semangat nasionalisme.
