Jajanan Viral Pinggir Jalan di Bandung yang Wajib Kamu Coba! Tahuberita.com – Kalau kamu pecinta kuliner dan lagi main ke Bandung, jangan cuma mampir ke kafe hits atau restoran mewah saja. Bandung juga punya segudang jajanan pinggir jalan yang gak kalah menggoda, bahkan banyak di antaranya viral di media sosial. Rasanya unik, harganya ramah di kantong, dan pastinya cocok banget buat ngemil sambil jalan-jalan. Mulai dari yang manis, gurih, sampai pedas, semua ada!
Nah, buat kamu yang penasaran jajanan pinggir jalan apa aja yang lagi viral di Bandung, yuk simak daftarnya di bawah ini. Siapkan perut kosong dan niat jajan, karena kamu pasti bakal tergoda buat cobain semuanya!
1. Cilok Goang Pedas Level Dewa
Cilok memang bukan hal baru, tapi di Bandung, jajanan ini naik kelas berkat kuah goang-nya yang pedas dan gurih. Cilok Goang viral karena level pedasnya bisa disesuaikan, mulai dari santai sampai bikin keringat bercucuran. Biasanya dijual di gerobak kecil atau motor keliling, tapi beberapa gerai tetap punya lokasi tetap.
Isian cilok-nya juga gak main-main. Ada yang polos, isi ayam, hingga keju mozzarella. Ditambah taburan bawang goreng dan seledri, makin mantap disantap saat hujan!
2. Basreng Maicih & Variasi Kekinian
Siapa yang gak kenal Maicih? Tapi selain kemasannya yang populer di toko oleh-oleh, basreng alias bakso goreng pedas ini juga banyak dijajakan di pinggir jalan Bandung. Pedagangnya biasanya punya banyak varian level pedas, dan kamu bisa pesan dalam bentuk keripik kering atau goreng hangat.
Selain Maicih-style, banyak juga pedagang yang bikin basreng basah dengan bumbu rica-rica atau sambal balado. Teksturnya renyah di luar, empuk di dalam, dan bikin ketagihan.
3. Odading Mang Oleh, Sang Legenda yang Viral
Odading, roti goreng khas Sunda, tiba-tiba viral berkat video ikonik Mang Oleh di media sosial. Tapi viralnya bukan sekadar karena lucu-lucuan, melainkan juga karena rasanya yang enak dan bikin nostalgia. Roti goreng ini punya tekstur renyah di luar tapi empuk dan manis di dalam.
Biasanya dimakan hangat-hangat bareng segelas susu atau kopi hitam. Harganya terjangkau, dan cocok buat sarapan atau camilan sore.
4. Roti Kukus Bakar Legendaris
Kalau jalan malam-malam di Bandung, kamu pasti sering nemuin pedagang roti kukus atau roti bakar di pinggir jalan. Nah, versi viralnya biasanya pakai isian berlimpah seperti keju mozarella, green tea, red velvet, hingga oreo cream. Bagian roti dibakar pakai arang atau dipanggang di teflon, lalu dipotong-potong dan ditumpuk seperti sandwich.
Satu porsinya bisa cukup buat berdua, cocok banget buat nongkrong di pinggir jalan sambil nikmatin angin malam Bandung.
5. Cirambay – Cilor Rambay Kekinian
Cirambay adalah perpaduan antara cilor (aci telor) dan sambal rambay khas Sunda yang super pedas. Jajanan ini hits di kalangan anak sekolah dan mahasiswa karena rasanya yang ‘nendang’ dan harganya bersahabat.
Biasanya disajikan dalam cup, dicampur dengan bumbu kacang, sambal rambay, dan kadang ditambah keju parut. Cocok dimakan sambil jalan kaki atau nongkrong di taman.
6. Seblak Jebred Level Sadis
Seblak gak bisa dipisahin dari kuliner khas Bandung. Tapi sekarang, versi pinggir jalannya makin kreatif dan viral. Seblak Jebred, misalnya, dikenal dengan level kepedasan yang ekstrem dan topping yang variatif — mulai dari ceker, bakso, sosis, sampai makaroni.
Yang bikin unik, beberapa pedagang menyajikan seblak dalam kemasan mangkuk karton ala ramen instan, jadi lebih praktis dan instagenic.
7. Tahu Bulat – Masih Jadi Primadona
“TAHU BULAT DIGORENG DADAKAN, LIMA RATUSAN!” Siapa sih yang gak familiar sama jargon ini? Meski bukan hal baru, tahu bulat tetap jadi jajanan viral abadi di Bandung. Teksturnya yang empuk dan gurih, ditambah bumbu bubuk berbagai rasa, bikin camilan ini selalu dicari.
Mesin mobil penggorengan tahu bulat yang unik juga jadi daya tarik tersendiri. Kamu bisa lihat proses penggorengan langsung di tempat, sambil nunggu aroma menggoda muncul.
8. Sosis Bakar Jumbo
Sosis bakar pinggir jalan di Bandung bukan sembarang sosis. Ukurannya jumbo, dibumbui dengan saus manis, pedas, atau keju, lalu dibakar hingga garing di luar. Disajikan dengan tusuk sate panjang, jajanan ini cocok banget buat kamu yang pengin ngemil kenyang tapi gak berat.
Biasanya dijual di sekitar alun-alun, taman kota, atau dekat kampus. Harganya sekitar Rp10.000 – Rp20.000 tergantung ukuran dan topping.
9. Martabak Mini Aneka Topping
Kalau dulu martabak mini cuma pakai meses dan keju, sekarang jajanan ini naik level. Di Bandung, martabak mini pinggir jalan punya topping kekinian seperti Ovomaltine, KitKat, Toblerone, hingga sereal Froot Loops.
Dijual per loyang kecil atau satuan, jajanan ini cocok buat oleh-oleh atau camilan manis di malam hari. Rasanya pun gak kalah sama versi kafe!
10. Jajanan Jepang ala Gerobak: Takoyaki & Okonomiyaki
Kamu gak perlu ke mall buat makan takoyaki. Di Bandung, banyak penjual pinggir jalan yang menjual takoyaki hangat dengan isian gurita, crab stick, atau sosis. Disajikan dengan saus mayo dan katsuobushi (serutan ikan), rasanya mewah meski beli di gerobak.
Okonomiyaki versi mini juga bisa kamu temukan. Porsinya pas untuk camilan, dan harganya sekitar Rp10.000 – Rp15.000 saja.
Penutup: Bandung Memang Surganya Jajanan Pinggir Jalan
Satu hal yang bikin Bandung istimewa adalah kreativitas warganya dalam berinovasi soal makanan. Jajanan pinggir jalan di sini gak cuma menggoda dari rasa, tapi juga tampilan dan pengalaman makannya. Gak heran kalau banyak dari mereka jadi viral di TikTok, Instagram, hingga YouTube.
Jadi, kalau kamu lagi jalan-jalan ke Bandung, jangan ragu buat menjelajah kuliner kaki limanya. Siapa tahu, jajanan favoritmu berikutnya justru kamu temukan di sudut jalan kecil dengan gerobak sederhana, tapi rasa bintang lima.
Selamat jajan dan selamat menikmati Bandung dari sisi yang paling menggoda dari jajanan pinggir jalannya!
