July 18, 2025

Prabowo

Ada Pertemuan Tertutup di Hambalang, Akan Ada Dampak Geopolitik Global terhadap Indonesia? tahuberita.com – Dalam suasana yang tertutup dan penuh kehati-hatian, Presiden RI Prabowo Subianto menggelar pertemuan strategis di kompleks Hambalang, Bogor, pada Senin (3/6/2025). Pertemuan ini dihadiri sejumlah pejabat tinggi pertahanan, ekonomi, serta beberapa tokoh intelijen dan kebijakan luar negeri. Isu utama yang menjadi sorotan Presiden adalah dampak geopolitik global terhadap ketahanan nasional dan stabilitas ekonomi Indonesia.

Pertemuan yang berlangsung tanpa kehadiran media itu disinyalir sebagai upaya pemerintah untuk mengantisipasi eskalasi konflik internasional, khususnya ketegangan yang sedang berlangsung di kawasan Timur Tengah dan Pasifik.

Dalam pengantar pertemuan, Presiden Prabowo menyampaikan keprihatinannya terhadap situasi internasional yang semakin tidak menentu. Ia menyoroti konflik antara Iran dan Israel, manuver militer Amerika Serikat di kawasan Asia-Pasifik, serta volatilitas harga minyak dunia yang mulai berdampak pada perekonomian negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.

Situasi global saat ini menuntut kita untuk tidak hanya waspada, tetapi juga bersatu, cepat bertindak, dan berpikir beberapa langkah ke depan,” ujar Prabowo dalam pernyataan tertutup yang dikutip dari sumber internal pemerintahan.

Dalam forum tersebut, Prabowo menegaskan pentingnya memperkuat sektor pertahanan nasional dalam menghadapi dampak geopolitik, tidak hanya dari sisi militer, tetapi juga pada aspek ekonomi strategis dan energi. Beberapa poin yang menjadi prioritas adalah:

  • Peningkatan cadangan energi nasional, mengingat potensi gangguan pasokan minyak dari Timur Tengah.
  • Pemantauan ketat jalur pelayaran strategis, seperti Selat Malaka dan Laut Natuna Utara, guna memastikan stabilitas rantai pasok.
  • Memperluas kerja sama pertahanan bilateral dengan negara-negara netral seperti Turki, Uni Emirat Arab, dan India.

Prabowo juga dikabarkan menekankan pada pentingnya diplomasi militer aktif dan penguatan posisi Indonesia di forum internasional, seperti ASEAN, G20, dan PBB.


Isu Keamanan Dalam Negeri Ikut Dibahas

Selain geopolitik global, pertemuan juga membahas potensi dampak konflik internasional terhadap kondisi sosial-politik domestik, terutama dalam hal:

  • Lonjakan harga BBM akibat ketegangan geopolitik
  • Potensi penyusupan narasi ekstremisme akibat konflik ideologis
  • Kerentanan ekonomi masyarakat bawah akibat pelemahan rupiah

Presiden meminta kepada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan untuk menyusun langkah mitigasi sosial, termasuk komunikasi publik yang efektif agar masyarakat tidak terprovokasi oleh isu global yang diplintir untuk kepentingan politik domestik.

Pertemuan ini dianggap sebagai bentuk sinyal bahwa pemerintahan Prabowo hendak melakukan konsolidasi serius atas respons nasional terhadap ancaman non konvensional dari luar negeri.

Dalam laporan yang dibahas selama pertemuan, disebutkan bahwa rupiah sempat melemah ke angka Rp15.500 per USD, menyusul ketidakpastian global dan gejolak di Timur Tengah. Harga minyak mentah yang meroket di atas USD 100 per barel juga menjadi ancaman nyata terhadap subsidi energi dalam APBN.

Presiden dikabarkan meminta Menteri Keuangan dan Gubernur BI untuk menyusun kebijakan bersama dalam menjaga stabilitas fiskal, serta mempertimbangkan skema tambahan untuk menjaga daya beli masyarakat, khususnya melalui perluasan bantuan langsung tunai (BLT) bersyarat.

Kompleks Hambalang, yang sempat menjadi polemik pada masa lalu, kini justru digunakan sebagai pusat diskusi strategis nasional. Hal ini menjadi simbol kuat bahwa pemerintahan Prabowo ingin menghidupkan kembali tempat tersebut sebagai markas pemikiran geopolitik dan pertahanan nasional.

Beberapa pengamat menyebut langkah ini sebagai bagian dari strategi “low profile, high impact” yang menjadi ciri khas Prabowo dalam kepemimpinannya di periode 2024–2029.

Pertemuan tertutup di Hambalang memperlihatkan keseriusan Presiden Prabowo dalam menghadapi ancaman geopolitik global yang bisa berdampak langsung ke Indonesia. Isu pertahanan, energi, diplomasi, hingga stabilitas ekonomi menjadi sorotan utama.

Dengan meningkatnya ketegangan global dan dampaknya terhadap Indonesia, langkah proaktif dari pemerintah dalam memperkuat fondasi dalam negeri menjadi kunci menghadapi ketidakpastian dunia saat ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *