Wajib Baca! Ini Tips Liburan ke Bali dengan Budget Terbatas, tahuberita.com – Bali dikenal sebagai destinasi wisata kelas dunia dengan keindahan alam, budaya, dan keramahtamahan penduduknya. Banyak orang mengira liburan ke Bali membutuhkan biaya besar. Padahal, dengan perencanaan matang dan strategi yang tepat, liburan hemat ke Bali tetap memungkinkan tanpa mengorbankan kualitas pengalaman.
Berikut ini adalah tips liburan ke Bali dengan budget terbatas, cocok bagi backpacker, mahasiswa, atau siapa pun yang ingin berhemat namun tetap ingin menikmati pesona Bali secara maksimal.
1. Pilih Waktu Liburan di Luar Musim Ramai (Low Season)
Salah satu kunci hemat adalah memilih waktu berlibur yang tepat. Hindari liburan saat high season seperti libur akhir tahun, libur Lebaran, atau musim liburan sekolah. Di luar musim ramai, harga tiket pesawat, penginapan, hingga tempat wisata biasanya lebih murah dan lebih tenang.
Waktu terbaik: Februari sampai Mei dan September sampai November.
2. Cari Tiket Pesawat Promo Sejak Jauh Hari
Harga tiket pesawat bisa menjadi komponen biaya paling besar saat ke Bali. Untuk itu, penting memanfaatkan promo dari maskapai atau aplikasi pemesanan tiket online. Gunakan fitur “fare alert” atau notifikasi harga murah, dan usahakan membeli tiket 1–2 bulan sebelum keberangkatan.
Tips tambahan: Pilih penerbangan malam atau hari kerja untuk harga yang lebih terjangkau.
3. Gunakan Transportasi Umum atau Sewa Motor
Setibanya di Bali, pilihan transportasi akan sangat menentukan efisiensi biaya. Jika ingin leluasa namun tetap hemat, menyewa motor adalah pilihan terbaik. Harga sewa motor berkisar antara Rp60.000 – Rp100.000 per hari dan sangat cocok untuk menjelajahi spot-spot tersembunyi Bali.
Jika tidak bisa mengendarai motor, pertimbangkan naik bus Trans Metro Dewata, yang kini menjangkau banyak titik wisata dengan tarif hanya Rp4.400 sekali jalan.
4. Pilih Penginapan Murah tapi Nyaman
Bali menawarkan banyak pilihan akomodasi murah, terutama di daerah seperti Kuta, Legian, Canggu, dan Ubud. Hostel, guest house, hingga homestay bisa didapat dengan harga mulai Rp100.000 – Rp250.000 per malam.
Rekomendasi hemat:
- Gunakan platform seperti Airbnb, Agoda, atau Booking.com.
- Pilih penginapan dengan dapur bersama agar bisa memasak sendiri.
- Baca review sebelum memesan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan.
5. Nikmati Kuliner Lokal di Warung dan Pasar Tradisional
Bali punya beragam pilihan kuliner nikmat dengan harga ramah di kantong. Hindari makan di restoran mahal atau tempat yang hanya mengincar turis asing. Sebaliknya, cari warung lokal yang menyajikan makanan khas Bali seperti nasi campur, ayam betutu, atau lawar.
Harga makanan di warung lokal berkisar Rp10.000 – Rp25.000 per porsi, jauh lebih hemat dibanding restoran di kawasan wisata premium.
6. Kunjungi Tempat Wisata Gratis atau Berbiaya Rendah
Banyak tempat wisata di Bali yang bisa dinikmati tanpa membayar tiket masuk. Pantai-pantai seperti Pantai Double Six, Pantai Sanur, hingga Pantai Amed bisa dinikmati gratis. Sementara beberapa objek wisata budaya seperti Pura Taman Ayun atau Pura Gunung Kawi hanya memungut biaya tiket antara Rp10.000 – Rp30.000.
Daftar tempat wisata murah atau gratis:
- Campuhan Ridge Walk (gratis)
- Pantai Geger (gratis)
- Air Terjun Tegenungan (Rp20.000)
- Desa Penglipuran (Rp25.000)
7. Beli Oleh-Oleh di Pasar Tradisional, Bukan di Toko Modern
Jika ingin membeli oleh-oleh khas Bali seperti kain, makanan kering, atau kerajinan tangan, kunjungi pasar tradisional seperti Pasar Sukawati, Pasar Kumbasari, atau Pasar Seni Ubud. Selain harga lebih murah, kamu juga bisa menawar untuk mendapat harga terbaik.
Catatan penting: Beli oleh-oleh secukupnya. Fokuslah pada pengalaman, bukan belanja.
8. Manfaatkan Teknologi untuk Menghemat
Aplikasi traveling sangat membantu saat mengatur budget. Beberapa hal yang bisa dimanfaatkan:
- Google Maps: Untuk merencanakan rute jalan kaki atau naik bus.
- Traveloka/TripAdvisor: Untuk melihat rating tempat makan dan penginapan.
- Gojek/Grab: Untuk transportasi jarak pendek yang terjangkau.
- Splitwise: Jika bepergian dengan teman, aplikasi ini memudahkan pencatatan pengeluaran bersama.
9. Hindari Aktivitas Wisata Komersial yang Mahal
Beberapa aktivitas seperti water sport di Tanjung Benoa, naik helikopter, atau dinner cruise memang menarik, tapi bisa menguras dompet. Jika budget terbatas, lebih baik memilih pengalaman lokal seperti:
- Trekking di sawah atau pegunungan
- Workshop membatik atau menari Bali
- Meditasi atau yoga di Ubud
Pengalaman-pengalaman ini selain murah juga memberi nilai tambah spiritual dan budaya.
10. Siapkan Anggaran Cadangan dan Rencana Darurat
Meski sudah berhemat, penting tetap menyiapkan dana darurat untuk hal-hal tak terduga seperti biaya kesehatan, kehilangan barang, atau kebutuhan mendadak. Gunakan dompet digital untuk transaksi kecil, namun tetap sediakan uang tunai untuk berjaga-jaga, terutama di wilayah yang jauh dari ATM.
Liburan ke Bali dengan budget terbatas bukan hal mustahil. Kunci utamanya adalah perencanaan yang matang, fleksibilitas, serta kemampuan memilih pengalaman yang bermakna dibanding kemewahan. Pulau Dewata bukan hanya untuk wisatawan berbudget besar, tetapi juga terbuka untuk siapa saja yang ingin merasakan keajaiban alam dan budaya dengan cara sederhana namun berkesan.